Alasan masyarakat golput

Hal yang membuat masyarakat sering Golput

Kebijakan pemerintah merupakan upaya yang dilakukan pemimpin untuk kepentingan masyarakat. Pemimpin sangatlah diharapkan masyarakat untuk menjadi teladan dan membuat rakyat sejahtera. Namun melihat kenyataan saat ini, semua itu seperti harapan yang tak mungkin dicapai. Kenapa tidak, pemerintah yang merupakan wakil rakyat tetapi tidak perduli terhadap orang-orang yang telah mengangkatnya menjadi pemimpin. Justru mencari keuntungan sendiri dan telah menjadi raja secara tidak langsung.

            Pada umumnya semua calon pemimpin yang mencalonkan diri di awal terlihat memiliki visi misi yang sangat baik. Saat kampanye mereka manjanjikan kesejahteraan, perubahan, pembbangunan, dan lain sebagainya. Mereka sangat dekat dengan masyarakat, seperti menjadi teladan yang dapat diandalkan. Para calon pemimpin masyarakat ini sungguh menarik simpati masyarakat. Kata-kata mereka seperti membuka harapan baru bagi masyarakat, membangkitkan semangat rakyat untuk kembali beerdiri dan  berusaha mancapai kesejahteraan.

            Setelah orang tersebut duduk di bangku pemerintahan, apa yang terjadi? Semua berubah, orang yang didambakan untuk menjadikan masyarakat sejahtera telah melupakan segala janji dan visi misi nya. Dia sungguh lupa siapa orang yang mengangkatnya , yang telah meletakkan sebuah harapan baginya. Dia sama sekali tidak perduli dengan itu. Segala janjinya tinggal janji. Lalu yang dilakukan adalah mencari keuntungan sendiri sebesar-besarnya, mengkorupsikan uang negara, sehingga masyarakat kecil menderita.

            Moral pemerintah saat ini kebanyakan sangat minim. Mereka hanya berusaha menguntungkan diri sendiritanpa perduli dengan orang-orang kecil yang hidup dilanda derita. Hal-hal seperti inilah yang mengikis kepercayaan masyarakat terhadap para pemimpin yang mencalonkan diri, karena masyarakat hanya lebih sering mendapatkan janji-janji manis belaka. Memilih calon pemimpin tidak mengubah keadaan masyarakat, situasinya selalu sama , terkadang semakin menambah beban. Lantas untuk apa bagi mereka memilih jika itu sama sekali tidak mampu membantu untuk mengubah situasi. Hal ini menjadi alasan sebagian besar warga Indonesia untuk tidak menggunakan hak pilih mereka dan berupaya untuk golput. Masyarakat menjadi tidak peduli dengan para calon-calon pemerintah karena tidak mengubah nasibnya untuk sejahtera.

            Sungguh hal yang wajar dilakukan masyarakat malakukan jalan demikian, karena para pemimpin tiddak bisa dipercaya, meskipun terkadang ada sebagian diantaranya yang memiliki tekad dan niat yang baik, tapi hal ini hanya bagian kecil dibandingkan kebanyakan yang terjadi.